Hibata.id – Bupati Gorontalo Sofyan Puhi secara resmi membuka kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Tahun 2025 yang dipusatkan di Lapangan Telaga, Kabupaten Gorontalo, Selasa (8/10/2025).
Program lintas sektor ini menjadi bukti sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam mempercepat pembangunan pedesaan di Gorontalo.
Upacara pembukaan berlangsung khidmat dengan dihadiri jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), personel TNI-Polri, pemerintah desa, serta masyarakat sekitar yang antusias menyambut kegiatan tersebut.
Dalam sambutannya, Bupati Sofyan Puhi menyampaikan apresiasi kepada jajaran TNI yang secara konsisten berkontribusi dalam pembangunan daerah.
Ia menilai, TMMD merupakan wujud nyata kemanunggalan antara TNI dan rakyat dalam mempercepat pemerataan pembangunan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat di pelosok desa.
“Program TMMD bukan hanya pembangunan fisik seperti jalan dan sarana umum, tetapi juga membangun semangat gotong royong, disiplin, serta kebersamaan di tengah masyarakat,” ujar Sofyan Puhi.
Tahun ini, TMMD ke-126 Kodim 1315/Gorontalo difokuskan pada pembangunan infrastruktur pedesaan di Desa Tonala, Kecamatan Telaga.
Sejumlah kegiatan meliputi pembukaan jalan baru sepanjang 1.143 meter yang menghubungkan antar dusun, perbaikan fasilitas publik, penyediaan air bersih, renovasi rumah warga, serta kegiatan nonfisik berupa penyuluhan kesehatan, pertanian, dan wawasan kebangsaan.
Sementara itu, Komandan Kodim 1315/Gorontalo Letkol Arh Roma Laksana Yudha, selaku Dansatgas TMMD ke-126, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk bakti TNI untuk masyarakat.
“TMMD kami laksanakan dengan semangat gotong royong. Kami ingin kehadiran TNI benar-benar memberi manfaat nyata bagi warga, terutama dalam meningkatkan taraf hidup dan kemandirian masyarakat desa,” kata Dandim Roma.
Ia menambahkan, pembangunan yang dilakukan dalam program TMMD bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi hasil kerja bersama seluruh elemen bangsa.
Selain jajaran Forkopimda, kegiatan pembukaan TMMD turut dihadiri para camat, kepala desa, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan pelajar.
Suasana kebersamaan terlihat ketika seluruh peserta upacara menyatakan komitmen mendukung suksesnya pelaksanaan TMMD ke-126 di Kabupaten Gorontalo.
Kegiatan TMMD kali ini akan berlangsung selama satu bulan penuh. Selama periode itu, prajurit TNI bersama masyarakat akan bergotong royong menyelesaikan proyek pembangunan untuk membuka keterisolasian wilayah dan memperkuat ketahanan sosial ekonomi warga.
Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) merupakan kegiatan terpadu antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat yang telah berlangsung sejak 1980-an.
TMMD dirancang untuk mempercepat pembangunan di wilayah terpencil, tertinggal, dan perbatasan melalui pendekatan kolaboratif antara unsur militer dan sipil.
Melalui TMMD, berbagai infrastruktur desa telah dibangun di seluruh Indonesia, termasuk jalan, jembatan, sarana air bersih, rumah layak huni, serta peningkatan kapasitas masyarakat melalui kegiatan nonfisik seperti penyuluhan dan pelatihan kewirausahaan.












