Hibata.id – Balai Wilayah Sungai (BWS) Provinsi Gorontalo menanggapi laporan warga terkait tidak berfungsinya air Sumur Bor, yang selama ini menjadi sumber air utama bagi kebutuhan rumah tangga masyarakat di wilayah tersebut.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) BWS Provinsi Gorontalo, Roland Kasim, ST, menyampaikan bahwa pihaknya telah menerima informasi awal dan akan segera menindaklanjuti dengan pengecekan langsung di lapangan.
“Kami akan cek terlebih dahulu kondisi aktual di lokasi,” ujar Roland saat dihubungi, Selasa (15/04/2025).
Langkah ini merupakan bentuk respons atas kebutuhan warga yang selama ini bergantung pada sistem distribusi air dari Subur Bor. Namun demikian, Roland mengingatkan bahwa pengajuan surat pengaduan resmi dari masyarakat sangat diperlukan sebagai dasar tindakan teknis dari pihak BWS.
“Mohon masyarakat membuat surat pengaduan tertulis terkait tidak berfungsinya sistem air Sumur Bor dan ditujukan kepada BWS Sulawesi II,” jelasnya.
Surat pengaduan tersebut, lanjut Roland, akan menjadi dokumen pendukung untuk menjadwalkan kunjungan teknis ke lokasi serta menyusun langkah-langkah perbaikan yang sesuai dengan standar operasional.
Pihak BWS juga mengimbau masyarakat agar segera menyusun dan menyampaikan surat dimaksud, sehingga proses penanganan dapat dilakukan secara tepat dan sesuai prosedur.
Komitmen BWS adalah memberikan layanan infrastruktur air yang optimal demi mendukung kualitas hidup masyarakat Gorontalo.
