Hibata.id – Debat kedua Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 Gorontalo Utara berhasil dilaksanakan dengan aman dan tertib, Selasa (5/11). Meski sempat terjadi keramaian di antara pendukung pasangan calon (paslon), kondisi tetap terkendali berkat pengamanan yang optimal dari pihak kepolisian.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gorontalo Utara, Sofyan Jakfar, mengapresiasi upaya kepolisian dalam menjaga kelancaran dan keamanan debat kedua ini. Usai debat, Sofyan mengungkapkan bahwa pihak KPU akan segera mengadakan rapat evaluasi untuk mempertimbangkan kelanjutan debat ketiga.
“Kami akan mengevaluasi jalannya debat kedua dengan melibatkan liaison officer (LO) paslon, Bawaslu, dan pihak kepolisian. Rapat ini bertujuan untuk memastikan keamanan dan efektivitas debat jika nantinya debat ketiga digelar,” ungkap Sofyan.
Evaluasi tersebut akan mencakup masukan dari berbagai pihak, termasuk pengawas pemilu (Bawaslu) dan kepolisian, yang diharapkan memberi rekomendasi objektif terkait kelayakan debat ketiga. Masukan dari kepolisian akan menjadi salah satu aspek penting dalam mempertimbangkan keberlanjutan rangkaian debat.
Selain itu, Sofyan turut menjelaskan ketidakhadiran wakil bupati dalam debat kedua. Menurutnya, absensi tersebut sudah sesuai dengan aturan PKPU, di mana kehadiran salah satu calon dalam pasangan dinilai cukup untuk memenuhi ketentuan debat. “Calon bupati dapat mewakili wakilnya yang berhalangan hadir, dan ini sudah sesuai prosedur,” kata Sofyan.
Keputusan akhir terkait debat ketiga akan diumumkan setelah hasil rapat evaluasi disepakati. KPU berharap keputusan ini bisa diambil dengan mempertimbangkan keamanan dan kenyamanan semua pihak, guna memastikan Pilkada Gorontalo Utara berjalan sukses hingga akhir.