Hibata.id – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Budi Gunawan menekankan pentingnya menjaga netralitas dalam penyelenggaraan Pilkada 2024.
Ia mengingatkan agar pemerintahan Presiden Prabowo Subianto tetap terbebas dari isu-isu netralitas yang dapat mencederai proses demokrasi.
Budi Gunawan menyerukan agar seluruh elemen negara memastikan Pilkada 2024 berjalan dengan jujur dan adil, serta bebas dari intervensi yang dapat mencederai integritas pemilu.
“Jangan sampai pemerintahan baru ini tercederai. Semua harus netral agar pilkada serentak berjalan aman, lancar, jurdil, dan sukses,” ujarnya saat memperingati Hari Pahlawan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (10/11/2024).
Lebih lanjut, Budi mengungkapkan bahwa pemerintah telah mengidentifikasi sejumlah daerah yang rawan konflik pada Pilkada mendatang. Namun, ia memilih tidak membeberkan wilayah-wilayah tersebut demi menjaga kerahasiaan.
“Kalau saya sampaikan di sini agak sensitif ya. Tapi kita sudah siap, sudah kita petakan,” kata Budi.
Budi memastikan bahwa daerah-daerah yang dianggap rawan akan mendapatkan pemantauan intensif dari aparat kepolisian.
“Belajar dari pengalaman sebelumnya, beberapa wilayah ini terus kita pantau. Jika ada rencana darurat, kami sudah siap,” tambahnya.
Dengan menyoroti pentingnya netralitas, pemerintah berharap Pilkada 2024 akan berjalan dengan lancar dan menghasilkan pemimpin-pemimpin daerah yang berintegritas, serta tetap menjaga stabilitas politik nasional.