Hibata.id – Tahun 2026 akan dibuka dengan energi baru di Gorontalo. Untuk pertama kalinya, Soekarno Run Gorontalo resmi hadir di Kabupaten Bone Bolango.
Event lari paling bergengsi yang bukan hanya memompa adrenalin, tetapi juga memantik semangat nasionalisme dan persatuan.
Setelah sukses digelar di Jakarta, Bandung, Solo, Surabaya hingga Malang, kini giliran Gorontalo menjadi tuan rumah event lari bernuansa kebangsaan tersebut.
Tak sekadar event olahraga, Soekarno Run mengusung misi besar: menyebarkan semangat perjuangan Bung Karno melalui olahraga dan budaya, sekaligus mengangkat potensi pariwisata dan UMKM daerah.
“Soekarno Run Gorontalo 2026 akan jadi pembuka tahun dengan energi kebangsaan. Ini bukan sekadar lari, ini gerakan bersama untuk membangkitkan semangat Indonesia yang penuh optimisme,” kata Arfandi, Chief Operating Officer SatuArah.org, penyelenggara resmi acara.
Event Lari Rasa Festival Nasionalisme
Berbeda dari event lari lainnya, Soekarno Run hadir dengan konsep sport + culture + entertainment + UMKM festival. Ini bukan sekadar mengejar catatan waktu, tapi juga perayaan cinta tanah air.
“Acara ini terbuka untuk semua – pelari profesional, komunitas lari, pelajar, ASN, mahasiswa, bahkan keluarga yang ingin fun run bareng. Siapa pun bisa ikut,” ucap Arfandi.
Selain lomba lari, panitia menyiapkan panggung hiburan, lapak produk UMKM lokal, kuliner khas Gorontalo, hingga pameran ekonomi kreatif yang siap memanjakan peserta dan penonton. Tidak ketinggalan, akan hadir Guest Star Nasional yang bakal bikin suasana makin meriah.
Tema: Merdeka di Setiap Langkah
Tahun ini, Soekarno Run membawa tema “Merdeka di Setiap Langkah”. Filosofinya sederhana namun kuat: setiap langkah menuju garis finis adalah simbol keberanian menghadapi tantangan hidup.
“Bung Karno pernah bilang: Bangsa yang besar adalah bangsa yang tidak pernah berhenti berjuang. Melalui Soekarno Run, kami ingin mengajak masyarakat kembali hidupkan semangat itu,” kata Arfandi.
Penyelenggaraan Soekarno Run di Bone Bolango diprediksi akan menarik ribuan peserta dari seluruh Indonesia. Event ini sekaligus membuka peluang besar untuk menggerakkan ekonomi daerah melalui sektor hotel, transportasi, kuliner, dan pariwisata lokal.
“Dampaknya akan terasa langsung untuk masyarakat. Ini adalah event kebanggaan Gorontalo dan momentum untuk mempromosikan Bone Bolango ke level nasional,” ujar Arfandi.
Panitia juga menggandeng Pemerintah Daerah, komunitas olahraga, serta pelaku UMKM di Gorontalo agar Soekarno Run berjalan inklusif dan berdampak nyata bagi masyarakat.












