Hibata.id — Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Muhammad Rijal, S.E., M.H., secara resmi membuka acara pendampingan Penyusunan Cascading dan Crosscutting bagi instansi pemerintah Kabupaten Buteng di Hotel Phinisi, Makassar, Jumat malam.
Dalam sambutannya, Rijal menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kualitas perencanaan dan sinergi antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Menurutnya, pendampingan ini bertujuan memastikan agar setiap perangkat daerah mampu menyusun rencana kerja yang efektif dan terintegrasi.
“Dengan adanya pendampingan ini, Pemerintah Kabupaten Buton Tengah berkomitmen meningkatkan kualitas perencanaan dan memperkuat sinergi antar OPD guna mencapai target pembangunan yang lebih optimal,” ujar Rijal.
Kegiatan ini diikuti oleh sejumlah pimpinan OPD, termasuk Kepala Dinas Pendapatan, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga.
Selain itu ada juga Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Kepala Dinas Perpustakaan, serta Kepala Dinas Koperasi. Selain itu, para staf perencana dari seluruh OPD Kabupaten Buteng juga turut serta.
Pendampingan yang berlangsung selama tiga hari ini menghadirkan narasumber dari Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia (LAN RI). Mereka memberikan materi terkait metode penyusunan cascading dan crosscutting yang efektif.
Memahami Cascading dan Crosscutting
Cascading merupakan proses penjabaran rencana kinerja dari sasaran strategis yang telah ditetapkan pemerintah dalam bentuk kegiatan tahunan. Proses ini memastikan bahwa setiap elemen dalam OPD memiliki tanggung jawab yang jelas dan terukur.
Sementara itu, crosscutting adalah pendekatan kolaborasi lintas perangkat daerah yang memungkinkan sinergi dalam pelaksanaan program strategis pemerintah. Dengan konsep ini, berbagai OPD dapat bekerja bersama untuk mencapai tujuan pembangunan yang kompleks.
Rijal berharap hasil dari pendampingan ini dapat meningkatkan efektivitas perencanaan program kerja pemerintah daerah serta memperkuat koordinasi antar OPD. “Kolaborasi yang solid dan perencanaan yang matang adalah kunci untuk mewujudkan Buton Tengah yang lebih maju,” katanya.
Kegiatan ini diharapkan mampu memberikan dampak positif dalam perumusan kebijakan serta pelaksanaan program pembangunan yang lebih terstruktur dan berbasis hasil.