Hibata.id – Presiden Persebaya Surabaya, Azrul Ananda, tak mampu menyembunyikan kekecewaan mendalam usai timnya dipermalukan Barito Putera dengan skor telak 0-3 pada laga pekan ke-20 Liga 1 2024-2025. Pertandingan tersebut berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (25/1/2025).
Dalam laga tersebut, Barito Putera tampil dominan dengan Matias Mier mencetak hattrick, masing-masing pada menit ke-8, 23, dan tambahan waktu 90+5. Kekalahan ini menjadi pukulan berat bagi Persebaya yang sedang berjuang memperbaiki posisi di klasemen Liga 1.
Azrul Ananda, melalui unggahan di akun Instagram resmi Persebaya, meluapkan kemarahan sekaligus rasa kecewanya. Pria berusia 47 tahun itu secara terbuka mengkritik penampilan beberapa pemain yang menurutnya tidak menunjukkan performa maksimal.
“Saya sangat kecewa dengan beberapa pemain. Ada yang tampil sangat buruk dan menjadi beban tim,” ungkap Azrul tanpa menyebutkan nama pemain yang dimaksud.
Kekecewaan Azrul juga mencerminkan tekanan besar yang saat ini dihadapi Persebaya, mengingat ekspektasi tinggi dari para pendukung setia, Bonek Mania. Kekalahan ini semakin mempersulit perjuangan Persebaya untuk memperbaiki posisinya di papan klasemen.
Komentar Azrul Ananda mendapat beragam tanggapan dari para penggemar. Sebagian besar mendukung langkah tegas sang presiden untuk memberikan evaluasi kepada para pemain, sementara lainnya menuntut perubahan signifikan agar Persebaya segera bangkit.
Kekalahan ini juga menjadi alarm bagi tim pelatih untuk segera melakukan pembenahan, baik dari sisi strategi maupun mentalitas pemain.
Dalam pertandingan ini, Barito Putera sukses memanfaatkan peluang dengan efektivitas serangan yang tinggi. Sebaliknya, Persebaya terlihat kesulitan mengembangkan permainan dan sering kehilangan kontrol di lini tengah.
Azrul menegaskan akan melakukan evaluasi menyeluruh demi mengembalikan performa tim. “Kami tidak bisa terus seperti ini. Persebaya harus bangkit,” tegasnya.
Dengan hasil ini, Persebaya diharapkan segera bangkit dari keterpurukan dan memberikan yang terbaik dalam laga-laga selanjutnya.
Dukungan penuh dari manajemen dan Bonek Mania menjadi kunci penting dalam upaya Persebaya kembali ke jalur kemenangan.