Hibata.id – Peredaran uang palsu kembali menjadi perhatian publik. Kali ini, dua lembar uang palsu ditemukan di Rumah Sakit Aloisaboe, Gorontalo.
Temuan ini viral setelah seorang pegawai rumah sakit, bernama Ismail Katili, mengunggahnya ke media sosial.
Kejadian ini menambah kekhawatiran masyarakat setelah sebelumnya kasus serupa ditemukan di Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin.
Dalam unggahannya, Ismail Katili menjelaskan bahwa uang tersebut diberikan oleh keluarga salah satu pasien sebagai bentuk terima kasih atas pelayanan yang diberikan.
Namun, kejanggalan mulai dirasakan saat uang itu digunakan untuk transaksi di kantin belakang rumah sakit.
“Saat melakukan pembayaran setelah makan di kantin, uang itu terkena air dan tiba-tiba luntur. Saya langsung kaget,” kata Ismail.
Tidak hanya itu, uang tersebut memiliki perbedaan mencolok dengan uang asli. Menurut Ismail, saat dilakukan penerawangan, tidak terlihat gambar pahlawan seperti pada uang resmi. Selain itu, ukuran uang lebih kecil dibandingkan uang asli.
“Awalnya kami tidak menyadari. Setelah terkena air dan luntur, baru terlihat perbedaannya. Bentuknya memang mencurigakan,” tambahnya.
Merasa panik dan ingin memberi peringatan kepada masyarakat, Ismail segera mengunggah video uang palsu tersebut ke media sosial.
Unggahan ini dengan cepat menarik perhatian netizen, yang turut khawatir atas peredaran uang palsu ini.
Respon Publik dan Kekhawatiran Masyarakat
Menanggapi viralnya temuan ini, pihak kepolisian Gorontalo bergerak cepat untuk menyelidiki asal-usul uang palsu tersebut.
Polisi menduga uang palsu ini bukan hanya beredar di satu wilayah, melainkan sudah masuk ke berbagai kalangan masyarakat.
“Kami sedang mendalami kasus ini. Fokus utama kami adalah melacak sumber peredaran uang palsu dan menindak tegas pelakunya,” kata salah seorang petugas kepolisian.