Hibata.id – Masyarakat Popayato, Kabupaten Pohuwato semakin resah akibat pemadaman listrik yang kerap terjadi belakangan ini.
Kejadian listrik padam yang sering mengganggu aktivitas warga membuat mereka geram yang berujung pada penuntutan pencopotan Kepala PLN Pohuwato dari jabatannya.
“Manajemen PLN Pohuwato ini sangat buruk. Kami mendesak agar pemerintah, khususnya PLN Pusat, segera mengganti Kepala PLN Pohuwato,” kata Kasmat Toliango, salah satu tokoh masyarakat setempat.
“Dia dinilai tidak mampu mengelola jaringan listrik di daerah ini sehingga masyarakat menjadi korban pemadaman yang berulang kali,” tegasnya.
Kasmat juga menuntut agar PLN memperbaiki pelayanan listrik secara menyeluruh demi menghindari dampak negatif yang dirasakan oleh warga.
Menurutnya, pemadaman listrik yang terus menerus tidak hanya mengganggu kenyamanan. Tetapi juga merugikan masyarakat dalam berbagai aspek.
“Keluhan dari masyarakat sudah banyak. Bahkan, ada barang-barang elektronik yang rusak karena seringnya mati lampu. Pekerjaan kantoran terhambat, dan usaha kecil masyarakat tidak bisa berjalan akibat pemadaman ini,” lanjut Kasmat.
Sebagai bentuk protes, Kasmat mengungkapkan bahwa pihaknya sedang merencanakan aksi demonstrasi jika pelayanan listrik tidak segera membaik.
“Kami sedang melakukan konsolidasi, dan dalam waktu dekat ini kami akan turun aksi jika kondisi pelayanannya masih tetap seperti sekarang,” ujarnya.
Dengan meningkatnya keluhan masyarakat dan ancaman aksi turun ke jalan, tuntutan pencopotan Kepala PLN Pohuwato menjadi isu yang semakin mengemuka di tengah masyarakat setempat.
Mereka berharap ada langkah cepat dan tegas dari pemerintah pusat untuk mengatasi masalah ini sebelum berdampak lebih luas.