Politik

Deretan Partai Pendukung Hak Angket Dugaan Kecurangan Pemilu

×

Deretan Partai Pendukung Hak Angket Dugaan Kecurangan Pemilu

Sebarkan artikel ini
Pertai Politik Peserta Pemilu 2024/Hibata.id

Hibata.id Partai Nasional Demokrat (NasDem), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendukung inisiatif calon presiden Ganjar Pranowo terkait hak angket untuk mengusut dugaan kecurangan Pemilu 2024.

Lantas, bagaimana dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP)? Apakah kedua partai politik pengusung Ganjar ini turut mendukung bergulirnya hak angket di DPR?

Melansir dari Tempo, PPP menyatakan belum mengurusi wacana hak angket yang diusulkan Ganjar.

Baca Juga:  Usai Airlangga, Jusuf Hamka Juga Ikut Mundur dari Golkar, Alasanya ini

Baca Juga:

Daftar Partai Politik Pemilu 2024 Lolos Parlemen Versi Quick Count

Jokowi Lantik AHY Jadi Menteri ATR/BPN

Sebentar Lagi Kylian Mbappe Bakal Pindah ke Real Madrid

Ketua DPP PPP Bidang Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan Achmad Baidowi mengatakan, saat ini partainya masih fokus pada perhitungan suara untuk lolos ke ambang batas parlemen.

“Kita masih kawal penghitungan suara di lapangan. Jadi kita masih belum fokus ke sana (penggunaan hak angket), fokus kita mengawal rekapitulasi suara karena kita ingin lolos ke parlemen,” kata Baidowi saat dihubungi pada Jumat, 23 Februari 2024.

Baca Juga:  Gusnar-Idah Unggul di Voting Sementara Media Sosial

Selain memastikan rekapitulasi suara PPP berjalan dengan semestinya, ia mengatakan, partainya masih mengumpulkan bukti-bukti dan data soal dugaan kecurangan Pemilu.

“Kalau PPP sudah lolos, baru kita bicara yang lain-lain,” kata dia.

Saat ini, kata Baidowi, PPP masih memikirkan prioritas partainya yang saat ini telah meraup ambang batas 4 persen dalam kursi parlemen, namun margin of eror masih tipis.

Baca Juga:  Lelucon Sandiaga Uno Saat Kampanye, Partai Jangan Seperti Pil KB

“Lihat nanti di masa persidangan, yang penting sekarang kami masih fokus mengawal penghitungan rekapitulasi suara yang hari ini sudah ada di kecamatan. Kami masih bergerak mengawal ambang batas kita yang saat ini sudah melewati ambang batas 4 persen tapi marginnya masih tipis itu yang kami kawal itu yang prioritas bagi kami,” kata dia.

Baca halaman berikutnya…

**Cek berita dan artikel terbaru di GOOGLE NEWS dan ikuti WhatsApp Channel
Example 120x600