Hibata.id – Bank Indonesia (BI) menyelenggarakan program Serunai 2025 (Semarak Rupiah Natal di Bulan Penuh Damai) menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Hal ini dilakukan guna memastikan ketersediaan uang Rupiah layak edar yang mudah diakses masyarakat.
Program Serunai 2025 mengusung tema “Rupiah Terjaga untuk Natal Penuh Kasih”, sebagai wujud komitmen Bank Indonesia dalam menjaga kualitas serta kecukupan uang Rupiah untuk mendukung kelancaran transaksi masyarakat selama libur akhir tahun.
Kepala Deputi Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Gorontalo Bidang Transaksi Keuangan, M. Andi Destrian, mengatakan kesiapan uang Rupiah menjadi faktor penting agar perayaan Natal dan Tahun Baru berlangsung aman, nyaman, dan penuh kedamaian.
“Tema ini memiliki makna filosofis bahwa Rupiah yang terjaga akan mendukung aktivitas ekonomi masyarakat, sehingga perayaan Natal dapat berjalan penuh kasih dan damai,” ujar Andi.
Untuk memenuhi kebutuhan penukaran uang masyarakat, BI menghadirkan layanan penukaran Rupiah melalui mobil kas keliling dalam rangkaian SERUNAI 2025.
KPwBI Provinsi Gorontalo telah menyiapkan uang kartal untuk kebutuhan HBKN dengan total Uang Pecahan Besar (UPB) sebesar Rp91 miliar dan Uang Pecahan Kecil (UPK) sebesar Rp6,9 miliar.
Dana tersebut akan disalurkan melalui perbankan serta layanan kas keliling Bank Indonesia.
Layanan penukaran uang dilaksanakan di dua lokasi utama, yakni Gereja Imanuel Gorontalo dan Gereja Santo Kristoforus Gorontalo, dengan sasaran utama jemaat gereja.
Setiap peserta penukaran memperoleh paket penukaran senilai Rp5.100.000 per orang, dengan komposisi pecahan mulai dari Rp100.000 hingga Rp2.000.
Selain layanan kas keliling, SERUNAI 2025 juga diperkuat melalui kampanye edukasi Paham Rupiah bertema “Rupiah Terjaga untuk Natal Penuh Kasih”.
“Kampanye ini menekankan pentingnya penggunaan uang layak edar guna mendukung kenyamanan berbelanja dan bertransaksi selama musim liburan,” kata Andi.
Bank Indonesia juga memperkuat strategi komunikasi dengan menggandeng berbagai mitra internal dan eksternal, baik melalui kanal digital maupun kegiatan tatap muka, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah.
Melalui gerakan CBP Rupiah, Bank Indonesia mengajak masyarakat untuk merawat, mengenali, dan menggunakan Rupiah secara bijak sebagai simbol kedaulatan negara.
“Sinergi ini diharapkan mampu menciptakan ekosistem pembayaran yang aman, nyaman, dan penuh sukacita menjelang akhir tahun,” ujarnya.
Bank Indonesia menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang mendukung pelaksanaan SERUNAI 2025, sekaligus mengucapkan Selamat Natal dan Tahun Baru kepada seluruh masyarakat.












