“Saya sudah mencoba menggunakan Silon selama ini, tetapi prosesnya sangat membingungkan. Banyak fitur yang tidak jelas fungsinya,” kata Haris Djamil salah satu Liaison Officer (LO) pasangan calon Amran Mustapa dan Irwan Mamesa di Bone Bolango.
Baca Juga: KPU Bone Bolango Gelar Upacara Peringatan Hari Kelahiran Pancasila
Menurutnya, pihaknya kehilangan banyak data setelah dilakukan verifikasi administrasi oleh KPU Bone Bolango. Dari jumlah dukungan KTP yang dimasukan sekitar 15 ribu, hasilnya tingga 6 ribuan saja.
Padahal, mereka sudah mengikuti prosedur yang disarankan oleh KPU setempat. Mereka kaget, jika jumlah pendukung yang ada tinggal setengah dari total jumlah yang diinput.
“Mudah-mudahan jaringan internet tidak rusak juga. Kendalanya pada saat cara mengupload saja itu kalau secara fisik kami punya 14.000 bukti,” ungkapnya.
Haris mengaku, kendala yang mereka alami ialah sistem yang terlalu ketat. Belum lagi, operator mereka sangat susah menyesuaikan dengan sistem yang ada.
Baca halaman berikutnya…