Hibata.id — Wisata hiu paus di Desa Botubarani, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, menjadi salah satu destinasi favorit wisatawan lokal dan mancanegara.
Tahun 2025, tarif wisata di lokasi ini masih terjangkau dengan pilihan aktivitas yang bervariasi, mulai dari naik perahu hingga snorkeling dan diving.
Secara umum, biaya wisata hiu paus di Gorontalo berkisar antara Rp50.000 hingga Rp300.000 per orang, tergantung paket dan fasilitas yang dipilih. Beberapa penyedia jasa bahkan menawarkan paket lengkap yang sudah mencakup tiket masuk, alat snorkeling, dan dokumentasi bawah air.
Berikut rincian tarif wisata hiu paus Botubarani per Juli 2025:
-
Tiket masuk kawasan wisata: Rp5.000 untuk dewasa, Rp3.000 untuk anak-anak.
-
Naik perahu pengamatan hiu paus: Mulai dari Rp80.000 per orang.
-
Snorkeling bersama hiu paus: Mulai dari Rp105.000 per orang.
-
Diving atau menyelam: Mulai dari Rp140.000 per orang.
-
Sewa alat snorkeling (masker, snorkel, fin): Rp50.000 per set.
-
Sewa baju renang: Rp50.000 per potong.
-
Sewa pelampung: Rp20.000 per unit.
-
Sewa kamera bawah air (GoPro atau sejenis): Rp200.000 per 30 menit.
Pengelola wisata menyarankan agar pengunjung memilih paket wisata hiu paus Botubarani yang sudah termasuk peralatan dan layanan dokumentasi, untuk menghindari biaya tambahan yang tidak terduga.
“Banyak wisatawan yang lebih memilih paket lengkap karena lebih praktis dan hemat. Sebaiknya konfirmasi dulu apa saja yang termasuk dalam paket tersebut,” kata salah satu pemandu wisata lokal di lokasi, Rabu (2/7/2025).
Wisata hiu paus di Botubarani biasanya berlangsung pagi hingga siang hari. Musim kemunculan hiu paus terjadi antara April hingga Oktober, saat plankton melimpah dan cuaca mendukung aktivitas laut.
Latar Belakang: Potensi Wisata Laut Gorontalo
Wisata bahari di Gorontalo, khususnya di perairan Botubarani, telah dikenal luas karena kemunculan hiu paus (Rhincodon typus) yang jinak dan dapat diamati dari jarak dekat. Pemerintah daerah bersama masyarakat setempat mengelola ekowisata ini untuk mendukung ekonomi lokal sekaligus menjaga kelestarian laut.
Dengan biaya yang terjangkau dan pengalaman langka bertemu hiu paus di habitat aslinya, destinasi ini terus menarik wisatawan dari berbagai penjuru Indonesia dan mancanegara.
