Kota Gorontalo

Di HUT ke-296 Kota Gorontalo, Pemkot Gelar Pasar Murah

×

Di HUT ke-296 Kota Gorontalo, Pemkot Gelar Pasar Murah

Sebarkan artikel ini
  Wali Kota Gorontalo, Marten Taha saat menghadiri pasar pasar murah. (Foto: Humas Pemkot Gorontalo)
  Wali Kota Gorontalo, Marten Taha saat menghadiri pasar pasar murah. (Foto: Humas Pemkot Gorontalo)

Hibata.id – Pemerintah Kota Gorontalo menggelar pasar murah untuk merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-296 Kota Gorontalo, Jumat (22/3/2024). Kegiatan itu dilaksanakan di halaman depan kantor wali kota.

Wali Kota Gorontalo, Marten Taha mengatakan, pasar murah sengaja dilaksanakan di peringatan HUT dari ibu kota Provinsi Gorontalo itu, karena kebutuhan pokok naik.

“Jadi, kegiatan ini kami laksanakan untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan di tengah naiknya harga bahan pokok di bulan Ramadhan,” kata Marten Taha

Baca Juga:  Piket Jaga 1x24 Jam Kembali Aktif di Kota Gorontalo Selama Pemilu

Komoditas yang dijual di pasar murah itu, yakni; beras, gula pasir, minyak goreng, bawang, dan lain sebagainya. Komoditas-komoditas tersebut dijual dengan harga jauh dibawah harga yang dijual di pasaran. 

Seperti beras. Bahan pokok ini, dijual dengan harga Rp.45.000 perlima kilogram, dibandingkan dengan harga di pasaran yang berkisar Rp. 85.000 perlima kilogram.

Baca juga: Marten Taha ingatkan Empat Poin Penting pada Musrenbang Tingkat Kota

Baca Juga:  Kawasan Perlimaan Kota Gorontalo Bakal Ditata Kembali

Marten menjelaskan, masyarakat juga bisa membeli berbagai macam bahan pokok dalam bentuk paket. Misalnya, beras 5 kilogram, gula pasir 1 kilogram, telur 10 buah, dan cabe rawit.

“Ada juga bawang merah, minyak goreng 1 liter. Semua itu hanya dibayar cukup dengan uang 85 ribu saja oleh masyarakat, sehingga masyarakat bisa mendapatkan semua ini,” jelasnya

Selain menjual berbagai bahan pokok terdapat juga gerai-gerai UKM, dan pelayanan-pelayanan seperti pemeriksaan kesehatan gratis.

Baca Juga:  Kota Gorontalo Kembali Juara Umum MTQ Tingkat Provinsi

Ada juga pelayanan perizinan berusaha, persyaratan pembangunan gedung, dan registrasi identitas kependudukan digital (IKD) yang dilaksanakan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil).

“Inilah bentuk kepedulian kami, mudah-mudahan warga bisa menjalankan ibadah puasa dengan lancar dan tidak terpengaruh dengan kenaikan harga sekarang,” pungkasnya

**Cek berita dan artikel terbaru di GOOGLE NEWS dan ikuti WhatsApp Channel
Example 120x600