Hibata.id – Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam, menyampaikan kritik tajam terhadap Yaqut Cholil Qoumas.
Menurutnya, Yaqut kerap menimbulkan berbagai persoalan dan polemik selama menjabat sebagai Menteri Agama.
Karena itu, Saiful menilai Yaqut tidak layak untuk diangkat kembali sebagai Menteri Agama di pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang akan datang.
“Saya kira publik belum selesai dengan urusan Haji dan Umroh, justru disajikan masalah yang seharusnya tidak menjadi masalah, tapi Kemenag sendiri yang cari masalah dengan membuat beleid yang mengakibatkan kontroversi bagi masyarakat,” kata Saiful dilansir RMOL.id.
Untuk itu kata akademisi Universitas Sahid Jakarta ini, pemerintahan Prabowo nantinya diharapkan tidak kembali menunjukkan Yaqut Cholil Qoumas menjadi Menag.
“Saya kira pilihannya hanya 2 ya, yakni ganti aturan tersebut atau jangan lagi angkat Menag Yaqut untuk kementerian berikutnya, karena melalui kebijakannya banyak meresahkan masyarakat,” pungkas Saiful.