Doa saat menghadapkan hewan ke kiblat:
“Inni wajjahtu wajhiya lilladzi fataras-samawati wal ardha hanifan musliman wama ana minal musyrikin. Inna shalati wa nusuki wamahyaya wamamati lillahi rabbil ‘alamin, laa syarikalahu wa bidzalika umirtu wa ana awwalul muslimin.”
Artinya: “Sesungguhnya aku menghadapkan wajahku kepada Allah yang menciptakan langit dan bumi dengan penuh kepasrahan dan aku bukanlah termasuk orang-orang yang menyekutukan-Nya.
Baca Juga: Hore..! Korban Judi Online Bakal Terima Bansos, Cek Syaratnya
Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidupku, dan matiku hanya untuk Allah, Tuhan semesta alam. Tidak ada sekutu bagi-Nya. Dan dengan itu aku diperintahkan, dan aku adalah orang yang pertama-tama berserah diri (kepada-Nya).”
Doa saat menyembelih hewan:
“Bismillahi Allahu Akbar. Allahumma minka walaka hadza ‘anni (atau hadza ‘an fulan, jika kurban atas nama orang lain).”
Artinya: “Dengan nama Allah, Allah Maha Besar. Ya Allah, ini dari-Mu dan untuk-Mu, ini adalah (kurban) dariku (atau dari fulan, jika kurban atas nama orang lain).”
Tatacara Menyembelih Hewan Kurban
Agar penyembelihan hewan kurban dilakukan dengan benar dan sesuai syariat Islam, berikut adalah tata caranya:
Memilih Hewan yang Sesuai:
Pastikan hewan yang akan disembelih memenuhi syarat, yaitu hewan ternak yang sehat, tidak cacat, dan telah mencapai umur yang ditentukan (sapi minimal dua tahun, kambing minimal satu tahun).
Menghadap Kiblat:
Sebelum disembelih, hewan harus dihadapkan ke arah kiblat. Ini sebagai simbol ketaatan kepada Allah dan mengikuti sunnah Nabi.
Menggunakan Alat yang Tajam:
Pisau yang digunakan untuk menyembelih harus tajam agar proses penyembelihan cepat dan hewan tidak tersiksa.
Membaca Doa:
Membaca doa seperti yang telah disebutkan di atas sebelum melakukan penyembelihan.
Menyembelih dengan Cepat:
Proses penyembelihan dilakukan dengan memotong tiga saluran utama di leher hewan (saluran nafas, saluran makanan, dan dua pembuluh darah). Ini harus dilakukan dengan cepat dan tepat.
Menyebut Nama Allah:
Penting untuk menyebut nama Allah dengan mengucapkan “Bismillah” saat memotong.
Membagikan Daging Kurban:
Setelah penyembelihan, daging kurban dibagi menjadi tiga bagian: satu bagian untuk keluarga yang berkurban, satu bagian untuk kerabat dan tetangga, dan satu bagian lagi untuk fakir miskin.
Penyembelihan hewan kurban pada Idul Adha adalah ibadah yang memiliki makna mendalam dalam Islam. Melalui kurban, umat Muslim diajarkan untuk berbagi dengan sesama, terutama dengan mereka yang membutuhkan.
Dengan mengikuti doa dan tata cara yang benar dalam menyembelih hewan kurban, kita tidak hanya menjalankan perintah agama, tetapi juga menghormati hewan yang dikurbankan dan menjadikan ibadah kita lebih bermakna di hadapan Allah.