Scroll untuk baca berita
Daerah

Lestarikan Budaya, Pj Bupati Buteng Buka Ritual Adat Bongka’a Tau 2025

×

Lestarikan Budaya, Pj Bupati Buteng Buka Ritual Adat Bongka’a Tau 2025

Sebarkan artikel ini
Penjabat (Pj) Bupati Buton Tengah, Kostantinus Bukide, secara resmi membuka ritual adat Bongka’a Tau tahun 2025/Hibata.id
Penjabat (Pj) Bupati Buton Tengah, Kostantinus Bukide, secara resmi membuka ritual adat Bongka’a Tau tahun 2025/Hibata.idPenjabat (Pj) Bupati Buton Tengah, Kostantinus Bukide, secara resmi membuka ritual adat Bongka’a Tau tahun 2025/Hibata.id

Hibata.id – Penjabat (Pj) Bupati Buton Tengah, Kostantinus Bukide, secara resmi membuka ritual adat Bongka’a Tau tahun 2025 yang berlangsung khidmat di Kelurahan Bombonawulu, Kecamatan Gu, Jumat (14/2).

Acara yang diselenggarakan oleh masyarakat rumpun Ombonawulu ini menjadi momentum penting dalam mempererat silaturahmi serta melestarikan budaya leluhur.

Scroll untuk baca berita

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Pj Sekda Buton Tengah, Muh. Rijal, jajaran pemerintahan daerah, camat, lurah, kepala desa, tokoh adat, serta masyarakat setempat. Kehadiran berbagai elemen masyarakat menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga tradisi yang telah diwariskan secara turun-temurun.

Bongka’a Tau merupakan ritual adat yang memiliki makna filosofis mendalam sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur.

Baca Juga:  Pj Sekda Buteng Tutup Pendampingan Penyusunan Cascading dan Crosscutting

Tradisi ini digelar setiap tahun dan menjadi daya tarik bagi masyarakat lokal maupun wisatawan yang ingin menyaksikan keunikan budaya Buton Tengah.

Ritual Adat Bongka’a Tau 2025/Hibata.id

Dalam sambutannya, Pj Bupati Kostantinus Bukide mengapresiasi suksesnya penyelenggaraan Pemilu 2024, baik Pemilihan Legislatif (Pileg), Pemilihan Presiden (Pilpres), maupun Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), yang berlangsung aman dan demokratis.

Ia menekankan pentingnya ritual adat ini sebagai bentuk kecintaan terhadap budaya serta wujud nyata dari kerukunan sosial dan kebersamaan masyarakat.

“Momentum seperti ini harus terus kita jaga sebagai bagian dari identitas budaya yang diwariskan oleh leluhur. Ini bukan sekadar tradisi, tetapi juga simbol persatuan dan keharmonisan sosial,” ujar Pj Bupati.

Baca Juga:  Last Sunday Run 2024, Event Olahraga Akhir Tahun Gorontalo yang Dinantikan

Lebih lanjut, Kostantinus Bukide menegaskan bahwa Bongka’a Tau tidak hanya menjadi tradisi rumpun Ombonawulu, tetapi juga telah masuk dalam agenda tahunan Pemerintah Kabupaten Buton Tengah.

Menanggapi usulan terkait pengelolaan anggaran untuk kegiatan ini, ia menyampaikan bahwa pemerintah akan membahas kemungkinan pengalokasian dana hibah agar dapat dikelola langsung oleh masyarakat setempat.

Pj Bupati juga mengapresiasi peran strategis masyarakat Ombonawulu dalam mendukung pembangunan dan pemerintahan daerah. Ia menyoroti pentingnya wilayah ini sebagai pusat pemerintahan, mengingat beberapa proyek besar seperti RSUD Buton Tengah, Kantor Bupati, dan Kantor DPRD berada di kawasan tersebut.

Baca Juga:  Sentuhan Kemanusiaan di Akhir Ramadan dari Wakil Ketua DPRD Buteng

“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan sinergi dengan masyarakat Ombonawulu, termasuk dalam aspek pembangunan infrastruktur dan fasilitas publik,” tambahnya.

Selain prosesi utama, ritual adat Bongka’a Tau juga dirangkaikan dengan berbagai kegiatan budaya lainnya yang menarik antusiasme masyarakat. Partisipasi aktif warga dalam setiap rangkaian acara menunjukkan besarnya kepedulian terhadap pelestarian budaya.

Ritual adat ini diharapkan dapat terus dilestarikan dan dikembangkan sebagai salah satu agenda budaya tahunan yang tidak hanya memperkuat identitas masyarakat Buton Tengah tetapi juga meningkatkan daya tarik wisata daerah.

**Cek berita dan artikel terbaru di GOOGLE NEWS dan ikuti WhatsApp Channel
Example 120x600