Berita

Lukisan Warga Binaan Lapas Pohuwato Diapresiasi Dekranasda

×

Lukisan Warga Binaan Lapas Pohuwato Diapresiasi Dekranasda

Sebarkan artikel ini
Bengkel Kerja Karya Narapidana Lapas Pohuwato (Kayna Lapato) mendapat kunjungan dari ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Gorontalo/Hibata.id
Bengkel Kerja Karya Narapidana Lapas Pohuwato (Kayna Lapato) mendapat kunjungan dari ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Gorontalo/Hibata.id

Hibaata.id – Bengkel Kerja Karya Narapidana Lapas Pohuwato (Kayna Lapato) mendapat kunjungan dari ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Gorontalo, Djoewiati Kentjana Soebrata.

Dalam kunjungannya, Djoewiati terkesan dengan lukisan yang diproduksi oleh para narapidana (napi) yang menunjukkan kreativitas dan bakat luar biasa, meskipun dalam situasi terbatas.

Baca Juga: KPU Bone Bolango Tetapkan 123.057 DPS Pilkada 2024

Djoewiati menyampaikan, bahwa karya-karya ini membuktikan adanya potensi besar yang tersembunyi di dalam lapas Pohuwato. Kreatifitas ini harus ada dukungan dan fasilitas yang memadai agar para narapidana dapat terus mengembangkan keterampilan mereka.

Baca Juga:  Waspada Umrah Backpacker di Gorontalo, Apa itu?

“Dekranasda, berkomitmen untuk mendukung pengembangan kreativitas para narapidana ini, salah satunya dengan memfasilitasi pameran karya mereka ke khalayak yang lebih luas,” kata Djoewiati.

Baca Juga: Anggota DPRD Provinsi Gorontalo Pantau Pemanfaatan Bantuan UEP

Menurutnya, seni merupakan salah satu media penting untuk pembinaan dan reintegrasi sosial para napi. Dirinya berharap karya-karya ini tidak hanya menjadi bukti kemampuan individu tetapi juga menjadi inspirasi bagi masyarakat.

Baca Juga:  Kepanikan bank mereda di Wall Street. Selanjutnya: Kepanikan Fed

“Orang dalam tahanan saja bisa berkreasi, apalagi masyarakat umum. Ini bisa jadi spirit positif di balik pembinaan narapidana,” ungkapnya.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Pohuwato, Irman Jaya, mengungkapkan pembinaan kemandirian bagi narapidana di lapas pohuwato ini, bertujuan untuk membekali para napi dengan keterampilan yang berguna bagi kehidupan mereka setelah masa tahanan berakhir.

“Karya para napi ini bukan hanya wujud ekspresi diri, tetapi juga cerminan dari proses pemulihan dan perubahan positif yang mereka alami selama menjalani hukuman,” ujar Irman.

Baca Juga:  Pelayanan Lurah Dutulanaa, Kabupaten Gorontalo Dikeluhkan Warga

Ia berharap, dukungan dari Dekranasda Provinsi Gorontalo ini dapat terus mendorong semangat para narapidana untuk berkarya dan memanfaatkan waktu mereka dengan produktif.

“Saya berkomitmen untuk terus memperluas program-program pembinaan di Lapas Pohuwato, agar para narapidana tidak hanya menjalani hukuman, tetapi juga mendapatkan kesempatan untuk memperbaiki diri dan kembali ke masyarakat dengan keterampilan yang bermanfaat,” katanya.

**Cek berita dan artikel terbaru di GOOGLE NEWS dan ikuti WhatsApp Channel
Example 120x600