Hibata.id – Pelaksanaan Pasar Senggol yang akan dibuat Pemerintah Kota Gorontalo pada tahun ini akan berbeda signifikan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Pasar yang menjadi tradisi tahunan ini warga Kota Gorontalo akan dibuka lebih awal dari biasanya.
Keputusan tersebut tercapai dalam rapat yang digelar oleh Pemerintah Kota Gorontalo bersama pengelola Pasar Senggol, yang turut dihadiri oleh pihak Polresta Gorontalo Kota pekan lalu. Rapat yang berlangsung di aula Kantor Wali Kota tersebut memutuskan bahwa pengukuran lapak Pasar Senggol akan dilakukan pada hari kelima Ramadan 1446 Hijriah.
“Pada rapat yang melibatkan pengelola dan pihak terkait, termasuk Polresta Gorontalo Kota, kami memutuskan untuk mengoperasikan Pasar Senggol lebih awal. Insya Allah, pengukuran lapaknya akan dilakukan pada hari kelima Ramadan,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Gorontalo, Haryono Suronoto, pada Ahad (2/3/2025).
Haryono menjelaskan bahwa keputusan ini diambil sebagai respons terhadap permintaan warga yang menginginkan Pasar Senggol digelar lebih awal, jauh sebelum menjelang Idulfitri. Keinginan warga tersebut mendapat dukungan penuh dari Wali Kota Gorontalo, Adhan Dambea.
“Keinginan warga langsung disetujui oleh Pak Wali Kota, Pak Adhan Dambea,” ujar Haryono.
Lebih lanjut, Haryono mengungkapkan bahwa lokasi Pasar Senggol tahun ini akan tersebar di sejumlah ruas jalan di pusat pertokoan Kota Gorontalo. Beberapa jalan yang akan dijadikan lokasi Pasar Senggol antara lain Jalan Raja Eyato, Jalan MT. Haryono, Jalan Jenderal Suprapto, Jalan Jenderal S. Parman, Sutoyo, dan Imam Bonjol.
“Untuk Jalan Raja Eyato, yang merupakan jalan milik Pemprov Gorontalo, alhamdulillah rekomendasinya sudah diterbitkan oleh Dinas Perhubungan Provinsi Gorontalo. Kini, kami tinggal menunggu persetujuan dari Direktorat Lalu Lintas Polda Gorontalo yang sedang diproses,” tandas Haryono.