Hibata.id – Pendeta Jantje Willem Maury menyampaikan harapannya agar Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz 2025 (Satgas Ops Damai Cartenz 2025) dapat bekerja secara optimal guna mewujudkan kedamaian bagi masyarakat, khususnya umat Tuhan di tanah Papua. Hal ini disampaikannya dalam sebuah pernyataan di Kota Jayapura, Selasa (18/2/2025).
“Kami berharap dan mendoakan agar Satgas Ops Damai Cartenz 2025 dapat menjalankan tugas dengan baik sehingga umat Tuhan di tanah Papua dapat merasakan kedamaian yang hakiki,” ujar Pdt. Maury.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat, terutama umat beragama, untuk bersikap bijak dan cerdas dalam menghadapi berbagai situasi yang terjadi di Papua. “Mari kita semua berpikir dengan bijak dan cerdas dalam menyikapi setiap peristiwa yang terjadi di tanah ini,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Pdt. Maury mengutip Mazmur 91 ayat 14 yang berbunyi, “Sungguh, hatinya melekat kepada-Ku, maka Aku akan meluputkannya, Aku akan membentenginya, sebab ia mengenal nama-Ku.” Menurutnya, ayat ini mengajarkan pentingnya hidup dalam perdamaian dan saling mendukung sesama manusia.
Satgas Ops Damai Cartenz 2025: Upaya Menciptakan Harmoni di Papua
Satgas Ops Damai Cartenz 2025 merupakan salah satu upaya pemerintah untuk menciptakan keamanan dan ketertiban di Papua. Keberadaan satuan tugas ini diharapkan dapat menjadi solusi dalam mengatasi berbagai konflik yang terjadi di wilayah tersebut.
Pdt. Maury menekankan bahwa perdamaian tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh elemen masyarakat. “Kedamaian adalah tanggung jawab kita bersama. Mari kita dukung setiap upaya yang bertujuan untuk menciptakan harmoni di tanah Papua,” ujarnya.
Pentingnya Peran Umat dalam Mewujudkan Perdamaian
Pendeta Maury juga mengingatkan bahwa setiap individu memiliki peran penting dalam menciptakan suasana damai. Dengan berpikir positif dan bertindak bijaksana, masyarakat dapat berkontribusi dalam mengurangi ketegangan dan mempromosikan toleransi.
“Kami percaya bahwa dengan kerja sama dan doa, Papua akan menjadi tanah yang damai dan sejahtera bagi semua,” tutupnya.
