Hibata.is, Buteng – Lembaga survei Parameter Publik Indonesia (PPI) merilis hasil survei terbaru terkait persaingan dua pasangan calon Bupati Buton Tengah (Buteng) pada Pilkada 2024.
Hasil survei menunjukkan pasangan SAMA AZAN diproyeksikan unggul dengan perolehan suara mencapai 60 persen, mengalahkan pasangan ADIL.
Survei PPI dilakukan selama tujuh hari, dari 11 hingga 18 Oktober 2024, melibatkan 600 responden yang tersebar di tujuh kecamatan di Buteng. Metode yang digunakan adalah wawancara langsung dengan kuisioner, dengan margin of error sebesar 4,08 persen.
Direktur PPI, Raas MD, menyebutkan bahwa dari segi popularitas dan tingkat kesukaan, pasangan SAMA AZAN lebih unggul dibandingkan pasangan ADIL. Menurutnya, elektabilitas SAMA AZAN terus meningkat seiring semakin dekatnya hari pemungutan suara.
“Pada satu bulan terakhir menjelang hari H, kami memperkirakan pasangan SAMA AZAN akan memenangkan Pilkada Buteng dengan perolehan suara di kisaran 54 hingga 60 persen,” ujar Raas, Kamis, 24 Oktober 2024.
Raas menambahkan, beberapa faktor yang mendukung keunggulan SAMA AZAN, salah satunya adalah kehadiran Samahuddin, yang dinilai berpengaruh besar dalam menarik simpati masyarakat.
“Faktor Samahuddin effect dan kemampuan pasangan SAMA AZAN yang dinilai lebih baik dibandingkan pasangan ADIL menjadi alasan utama di balik tingginya elektabilitas mereka,” tambahnya.
Selain itu, kemampuan pasangan SAMA AZAN yang dianggap lebih mumpuni dalam melanjutkan program pembangunan di Buteng juga menjadi faktor penentu.
Disisi lain, pasangan ADIL saat ini elektabilitasnya mulai menurun akibat beberapa isu dimasyarakat, seperti penggunaan ijazah yang dinilai bermasalah dan soal pembangunan gerbang Toronipa.
Sementara itu, Azhari menanggapi hasil survei PPI dengan santai. Ia mengakui bahwa hasil survei tersebut wajar mengingat dirinya baru intens melakukan kampanye di Buteng selama satu bulan terakhir.
“Saya kira wajar jika elektabilitas kami saat ini di angka 60 persen, tapi saya yakin kami bisa mencapai 70 persen jika kami memaksimalkan seluruh potensi simpul dukungan di setiap kecamatan,” ujar Azhari.