Hibata.id – Ketua TP-PKK Sulawesi Tenggara (Sultra), Arita Andi Sumangerukka, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Jumat (12/12/2025).
Dalam agenda tersebut, Arita menyalurkan berbagai perlengkapan alat kesehatan bagi sejumlah posyandu, termasuk Posyandu Tunas Harapan di Desa Morikana.
Arita menyampaikan bahwa kunjungan ini tidak hanya bertujuan menyapa kader dan warga, tetapi juga memperluas sosialisasi terkait transformasi posyandu sebagai pusat layanan terpadu. Ia menegaskan bahwa posyandu kini memiliki peran lebih luas dibandingkan sebelumnya.
“Kunjungan kami kali ini selain menyapa ibu-ibu yang ada di daerah juga ingin mensosialisasikan posyandu,” ujar Arita.
Ia menjelaskan, sejak diberlakukannya Permendagri pada Agustus 2024, posyandu telah bertransformasi menjadi pusat layanan masyarakat yang mencakup enam Standar Pelayanan Minimal (SPM).
Transformasi ini membuat posyandu tak lagi sebatas layanan balita, tetapi menyentuh kebutuhan dasar seluruh kelompok masyarakat.
“Posyandu telah bertransformasi menjadi enam standar pelayanan minimal, meliputi kesehatan, pendidikan, sosial, pekerjaan umum, perumahan rakyat, serta ketertiban, ketentraman, dan perlindungan masyarakat,” jelasnya.
Menurut Arita, penerapan enam SPM tersebut akan memperkuat koordinasi antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di tingkat kecamatan dan desa, mulai dari dinas kesehatan, pendidikan, sosial, hingga pekerjaan umum.
Ia berharap sinergi tersebut mampu meningkatkan kualitas layanan publik dan memastikan pemenuhan hak dasar masyarakat sebagaimana amanat Permendagri.
Setelah memberikan pemaparan, Arita berinteraksi langsung dengan warga untuk mengetahui pemahaman mereka mengenai manfaat posyandu. Warga yang menjawab pertanyaan dengan tepat mendapat hadiah langsung darinya.
Ketua TP-PKK Buton Tengah, Umi Noranah Azhari, menyampaikan apresiasi atas kunjungan dan perhatian TP-PKK Sultra terhadap kader posyandu di wilayahnya.
“Kami bersyukur dan berterima kasih kepada Ibu Arita Sumangerukka karena telah menyapa kami di daerah. Kehadiran beliau membawa semangat bagi para kader posyandu. Selain itu, kami juga berterima kasih atas bantuan untuk ibu hamil, ibu menyusui, dan anak berisiko stunting. Jaza Khumullah khair, semoga Allah SWT membalas kebaikan ibu,” ujarnya.












