Hibata.id – Angka Keadaan berhentinya pertumbuhan pada anak (Stunting) di Kota Gorontalo mengalami penurunan yang signifikan.
Dimana, stunting di Kota Gorontalo yang awalnya berada di 26,5 persen, kini sudah mengalami penurunan yang menjadi 19,1 persen.
Hal itu terungkap saat rapat koordinasi (Rakor) tim percepatan penurunan stunting yang dirangkaikan dengan rembuk stunting tingkat kota Gorontalo, Kamis (14/3/2024).
Baca juga: Tadarus Al-Quran Selama Ramadhan Harus Dilaksanakan dengan Penuh Hikmah
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Gorontalo, Ismail Madjid mengaku bersyukur dengan penurunan angka stunting itu.
“Alhamdulillah, stunting di Kota Gorontalo ini tren penurunannya luar biasa bagus, karena dari angka 26,5 persen di tahun 2021, turun menjadi 19,1 persen di tahun 2022,” katanya
Dengan melihat tren itu, kata Ismail, Pemerintah Kota Gorontalo bisa mencapai dengan target yang ditentukan oleh pemerintah pusat.
Ismail mengaku sangat yakin persentase stunting di Kota Gorontalo bisa turun hingga dibawah 14 persen.