Hibata.id – Suasana tenang jelang Subuh diri hari mendadak berubah mencekam. Rumah dinas milik Senior Manager PT Gorontalo Mineral (GM), Didik B Hatmoko, dilempari bom molotov oleh orang tak dikenal, Senin (12/5/2025) dini hari sekitar pukul 03.30 WITA.
Saat insiden terjadi, Didik tidak berada di rumah. Anak-anaknya masih terlelap tidur, ditemani seorang penjaga rumah yang ditugaskan berjaga malam.
Tanpa peringatan, dua bom molotov meledak nyaris bersamaan di area garasi—tepat di dekat mobil keluarga.
“Ledakannya keras sekali. Saya sedang menelpon istri menjelang Subuh, tiba-tiba suara dentuman memecah hening. Saya langsung minta istri cek, dan ternyata… bom,” kata Didik.
Disituasi saat itu kata Didik, Istrinya panik dan langsung bangunkan anak-anak dan meminta bantuan tetangga. Untung saja api bisa dipadamkan cepat
Ia menyebutkan tidak ada korban luka, namun kejadian itu meninggalkan trauma mendalam bagi keluarganya. Ledakan ini tidak hanya menghanguskan bagian kendaraan, tetapi menggagu keamanan warga.
Didik mengaku, tidak ingin berspekulasi, namun ia tidak menutup kemungkinan kejadian ini berkaitan dengan tugasnya di perusahaan tambang.
“Saya tidak menyalahkan siapa pun. Jika ini terkait pekerjaan, saya hanya menjalankan tugas dan selalu menjaga komunikasi baik dengan semua pihak,” tegasnya.
Tak berselang lama setelah kejadian, Didik melapor ke Polsek Dungingi. Petugas segera turun ke lokasi, memasang garis polisi, dan mulai menyelidiki motif serta mengumpulkan bukti.
“Kami berharap pelaku segera ditemukan dan kejadian serupa tidak terulang. Keselamatan keluarga saya adalah yang utama,” ucap Didik penuh harap.
Saat ini, pihak kepolisian masih memburu pelaku dan mendalami dugaan motif di balik aksi pelemparan bom molotov yang nyaris menelan korban.