Hibata.id – Pemerintah Kabupaten Bone Bolango memperkuat struktur birokrasi melalui pelantikan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemkab Bone Bolango.
Pelantikan berlangsung di Ruang Lupa Lelah, Kantor Bupati Bone Bolango, Senin (22/12/2025), dan dipimpin langsung oleh Bupati Bone Bolango Ismet Mile, didampingi Sekretaris Daerah Iwan Mustapa.
Sejumlah pejabat yang dilantik antara lain Ichsan Budiman Wantogia sebagai Asisten III Bidang Administrasi Umum dan Keuangan, Hamdy Gufran Mile sebagai Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia.
Sri Mulyani Lalijo sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan, serta Mohammad Rizki Pateda sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
Bupati Ismet Mile menegaskan bahwa pelantikan dan serah terima jabatan merupakan bagian dari mekanisme pemerintahan yang berjalan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
Ia memastikan seluruh tahapan pengisian jabatan dilakukan secara terbuka dan objektif melalui Tim Seleksi (Timsel).
“Pelantikan hari ini adalah kebahagiaan kita bersama karena merupakan tindak lanjut dari aturan yang berlaku. Seluruh pejabat yang dilantik merupakan hasil murni proses Timsel, sesuai ketentuan dan tanpa intervensi,” kata Ismet Mile.
Ismet menjelaskan bahwa kewenangan seleksi sepenuhnya berada di tangan Timsel, sementara kepala daerah hanya menjalankan tahapan akhir berupa pelantikan sesuai prosedur yang berlaku. Ia pun menepis anggapan adanya campur tangan di luar mekanisme resmi.
Lebih lanjut, Bupati mengingatkan para pejabat yang baru dilantik agar menjunjung tinggi integritas, etika, serta kepatuhan terhadap aturan, khususnya dalam pengelolaan keuangan daerah.
Menurutnya, setiap pejabat memiliki tanggung jawab besar sebagai pengguna anggaran.
“Saya ingatkan, jangan melanggar aturan. Saya akan menegakkan aturan secara maksimal. Kita semua adalah pengguna anggaran dan harus bertanggung jawab penuh,” ujarnya.
Selain kepatuhan hukum, Ismet Mile juga menekankan pentingnya etika kepemimpinan dan soliditas internal birokrasi. Ia meminta para pejabat membangun hubungan kerja yang profesional, sehat, dan menjauhi praktik saling menjatuhkan.
“Jadilah pejabat yang beretika, paham aturan, jaga hubungan baik antar sesama, dan jangan saling memfitnah. Birokrasi Bone Bolango harus kuat, solid, dan profesional,” tegasnya.
Ia berharap pelantikan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama tersebut mampu meningkatkan kinerja pemerintahan daerah serta mendorong tata kelola birokrasi yang akuntabel, transparan, dan berorientasi pada pelayanan publik di Kabupaten Bone Bolango.












