Hibata.id – Pemerintah Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Sulawesi Tenggara, menggelar pasar murah di Aula Kantor Kelurahan Watulea, Minggu (14/12/2025).
Hal ini sebagai langkah konkret menekan inflasi dan menjaga stabilitas harga bahan pokok menjelang Natal 2025 dan Tahun Baru (Nataru) 2026.
Bupati Buton Tengah Azhari mengatakan pasar murah menjadi bagian dari strategi pemerintah daerah dalam melindungi daya beli masyarakat, terutama kelompok rentan, di tengah fluktuasi harga kebutuhan pokok.
“Pemerintah daerah berkomitmen membangun Buton Tengah secara berkelanjutan, baik melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia maupun penguatan ekonomi lokal,” ujar Azhari saat membuka kegiatan.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Azhari juga mengungkapkan rencana kehadiran kantor Perum Bulog di Buton Tengah pada 2026.
Kehadiran Bulog dinilai penting untuk memperkuat sistem distribusi pangan serta menjaga ketersediaan dan keterjangkauan harga di tingkat masyarakat.
“Dengan adanya Bulog di Buton Tengah, distribusi bahan pangan akan lebih cepat dan efisien sehingga stabilitas harga dapat terjaga,” kata Azhari.
Pada kegiatan pasar murah tersebut, Pemkab Buton Tengah menyiapkan 600 karung beras premium kemasan 10 kilogram yang dapat ditebus warga dengan harga subsidi Rp90.000 per karung.
Program ini mendapat sambutan positif dari masyarakat karena dinilai mampu meringankan beban pengeluaran rumah tangga menjelang hari besar keagamaan.
Bupati Tinjau Pembangunan Jalan di Watulea
Usai meninjau pelaksanaan pasar murah, Bupati Azhari bersama Wakil Bupati melanjutkan agenda dengan meninjau pembangunan dan peningkatan infrastruktur jalan di sejumlah titik di Kelurahan Watulea.
Peninjauan dilakukan untuk memastikan pekerjaan berjalan sesuai perencanaan serta memenuhi standar kualitas yang telah ditetapkan. Azhari menegaskan bahwa penataan kawasan Lombe dan sekitarnya menjadi salah satu prioritas pembangunan daerah.
“Penataan kawasan ini diharapkan dapat mendukung mobilitas masyarakat dan mendorong pertumbuhan wilayah. Karena itu, peran serta masyarakat sangat dibutuhkan agar pembangunan berjalan optimal,” ujarnya.
Dalam rangkaian kegiatan tersebut, Bupati dan Wakil Bupati turut didampingi Sekretaris Dinas Pangan Kabupaten Buton Tengah, Camat Gu, dan Lurah Watulea.
Kehadiran jajaran perangkat daerah ini menjadi bagian dari sinergi pemerintah dalam pengendalian inflasi sekaligus pengawasan pembangunan infrastruktur di wilayah Buton Tengah.












