Hibata.id – Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada di Kabupaten Gorontalo Utara akan dilaksanakan besok Sabtu, 19 April 2025.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gorontalo Utara menyatakan seluruh persiapan teknis dan administratif telah rampung, termasuk dukungan pembiayaan dari pemerintah daerah.
Total anggaran yang dibutuhkan untuk pelaksanaan PSU mencapai Rp9,2 miliar, yang bersumber dari hibah Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara sebesar Rp6 miliar dan dukungan tambahan dari Pemerintah Provinsi Gorontalo sebesar Rp3,2 miliar.
Anggota Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, Femmy Udoki, mengapresiasi langkah cepat pemerintah daerah dalam merealisasikan anggaran tersebut meski dalam situasi efisiensi.
“Saya sangat mengapresiasi Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Provinsi yang telah menunjukkan komitmen dalam mendukung kelancaran PSU ini,” kata Femmy, saat dimintai keterangan, Jumat (18/4/2025).
Tak hanya itu, Femmy juga memberikan apresiasi kepada jajaran kepolisian dan Satpol PP yang terus menjalankan tugas pengamanan menjelang tahapan pelaksanaan PSU.
Ia menilai peran aktif aparat sangat penting dalam menciptakan suasana aman dan tertib.
“Petugas keamanan telah bekerja maksimal dalam mengawal seluruh tahapan PSU, dan ini patut diapresiasi,” tambahnya.
Namun, ia mengingatkan bahwa aspek logistik merupakan salah satu titik krusial yang perlu diawasi secara ketat.
“Saya meminta kepada Bawaslu untuk benar-benar mengawasi proses pergeseran logistik pemilu, agar tidak menimbulkan keraguan maupun potensi pelanggaran,” tegasnya.
Politisi perempuan dari Bone Bolango tersebut juga mengimbau masyarakat Gorontalo Utara untuk tetap menjaga ketertiban dan keamanan di Desa masing-masing selama proses PSU berlangsung.
“Saya mengajak seluruh masyarakat untuk menghindari praktik politik uang serta tidak mudah terprovokasi karena perbedaan pilihan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Femmy menekankan pentingnya memperkuat tali silaturahmi di tengah dinamika politik yang sedang berkembang.
“Mari kita tetap jaga kerukunan, apalagi PSU ini adalah bagian dari ikhtiar bersama untuk mewujudkan demokrasi yang jujur dan adil demi Gorontalo Utara,” ia menandaskan.