Scroll untuk baca berita
Politik

Ismet-Risman Penuhi Syarat Pencalonan, Tim IRIS Tetap Optimis di Tengah Kontroversi Verifikasi KTP

×

Ismet-Risman Penuhi Syarat Pencalonan, Tim IRIS Tetap Optimis di Tengah Kontroversi Verifikasi KTP

Sebarkan artikel ini
Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Bone Bolango, Ismet Mile dan Risman Tolingguhu (IRIS). (Foto: Tim Media)/Hibata.id
Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Bone Bolango, Ismet Mile dan Risman Tolingguhu (IRIS). (Foto: Tim Media)/Hibata.id

Hibata.id – Pasangan Ismet Mile dan Risman Tolingguhu (IRIS) tampaknya mendapat angin segar dalam proses kontestasi Pilkada 2024.

Namun, dibalik optimisme tersebut, muncul sejumlah pertanyaan terkait proses dan integritas verifikasi dukungan calon independen yang mereka tempuh.

Scroll untuk baca berita

Berjuang melalui jalur independen bukanlah perkara mudah.

Ketua Tim Pemenangan IRIS, Saiful Sulaiman mengaku dalam tiga tahap pemasukan KTP, tim IRIS telah menyerahkan sebanyak 32.613 KTP dukungan.

Baca juga: Pasangan IRIS Dibanjiri Dukungan dari Masyarakat Bone Bolango

Jumlah ini jauh melebihi syarat minimum 12.278 KTP dukungan untuk Memenuhi Syarat (MS) untuk dapat lolos sebagai calon independen.

Baca Juga:  Quick Count: Pasangan Gusnar-Idah Dipastikan Menang di Pilgub Gorontalo

Namun, proses verifikasi faktual (verfak) tahap pertama menunjukkan hasil yang tidak terduga. Dari 13.030 KTP yang diserahkan, hanya 8.874 KTP yang dinyatakan lolos.

Dengan begitu, IRIS masih kekurangan 5.929 KTP dukungan yang harus dipenuhi dalam verfak tahap kedua.

Pada verfak tahap kedua, tim IRIS kembali memasukkan 10.675 ditambah 8908 KTP dukungan.

Baca juga: Pasangan IRIS Dipastikan Lolos Verfak Kedua

Namun, hasil yang mereka peroleh hanya 6.076 KTP yang dinyatakan MS, menurut data akumulasi verfak kedua.

Jumlah dukungan yang Tidak Memenuhi Syarat (TMS) pada tahap ini juga terbilang signifikan, menimbulkan kekhawatiran dan kekecewaan dari tim IRIS.

Baca Juga:  Deretan Partai Pendukung Hak Angket Dugaan Kecurangan Pemilu

Saiful bilang, jumlah KTP dukungan yang dinyatakan MS dari verfak pertama dan kedua sudah mencukupi untuk lolos

“Meskipun begitu, ada keraguan yang mendalam terhadap cara kerja jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU),” kata Saiful Sulaiman, Jumat (16/08/2024).

Baca juga: Jejak Keberhasilan Ismet Mile Memimpin Bone Bolango

Ia menyoroti jumlah TMS yang dinilai “tidak masuk akal,” bahkan menuding ada ketidakwajaran dalam proses verifikasi.

“Kita tinggal menunggu hasil pleno tingkat kabupaten, dan hasilnya cukup memuaskan. Kita pastikan lolos,” ujar Saiful

Namun, kekecewaan tersebut bukan tanpa dasar. Saiful mencurigai adanya ketidakprofesionalan dalam cara KPU menyimpulkan data dukungan yang TMS atau MS.

Baca Juga:  Jurkam MULUS Dipolisikan Ismet Mile, Soal Apa?

“Beberapa bukti di lapangan kita dapatkan, ada pendukung kita yang jelas-jelas tetanggaan dengan petugas verfak KPU justru dinyatakan tidak lolos,” ungkapnya,

Baca juga: Mampu Turunkan Angka Kemiskinan, Komitmen Ismet Mile Bukan Hanya Janji Politik

Pernyataan Saiful ini membuka ruang untuk diskusi lebih lanjut tentang transparansi dan integritas proses verifikasi dukungan calon independen dalam Pilkada 2024.

Jika tudingan tersebut benar, hal ini bisa menjadi preseden buruk bagi demokrasi lokal dan kredibilitas lembaga yang bertanggungjawab dalam hal ini.

**Cek berita dan artikel terbaru di GOOGLE NEWS dan ikuti WhatsApp Channel
Example 120x600