Hibata.id – Warga Desa Bulotalangi Barat, Kecamatan Bulango Timur, Kabupaten Bone Bolango sampaikan aspirasi terkait kurangnya ketersediaan pupuk pada reses Yeyen Sidiki, masa persidangan kedua 2023-2024, Jum’at (26/01/2023).
Nandar Rahman, petani setempat bilang, bahwa ketersediaan pupuk di Bulotalangi tidak sesuai dengan lahan yang dimiliki oleh para petani. Padahal, tahun sebelumnya para petani mendapatkan pupuk 200 kg per orang.
“Di tahun ini ketersediaan pupuk di desa ini berkurang, sebelumnya petani mendapatkan 200 kg per orang, saat ini hanya mendapat 50 kg per orang,” jelasnya.
Baca Juga: Yeyen Sidiki Serap Aspirasi dan Perjuangkan Keluhan Warga Suwawa Selatan
Menanggapi aspirasi tersebut, Anggota DPRD Provinsi Gorontalo Yeyen Sidik menyampaikan, beberapa titik dari reses yang digelar, paling banyak warga Bone Bolango berfokus pada kebutuhan di bidang pertanian dan UMKM.
“Jadi, permasalahan pupuk ini bukan hanya ada di Desa Bulotalangi atau di Bone Bolango saja, melainkan menjadi masalah nasional,” jelas Yeyen.
Diungkapkan Yeyen, masalah pupuk tentunya harus ada pendataan dari awal, agar pupuk tersebut bisa tepat sasaran dan yang menerima bisa memanfaatkan pupuk ini sebaik-baiknya.
“Aspirasi ini nantinya akan saya kawal dan akan saya bawa ke DPRD Provinsi, agar ketersediaan pupuk bisa sesuai dengan kebutuhan lahan yang ada di desa ini,” ungkapnya.
Reporter: Reza Saad