Hibata.id – Ancaman narkoba, pergaulan bebas, serta pengaruh budaya luar di era digital semakin meluas. Untuk menanggulangi masalah ini, dibutuhkan peran serta berbagai elemen masyarakat, salah satunya remaja masjid.
Hal tersebut disampaikan oleh Wali Kota Gorontalo terpilih, Adhan Dambea, yang diundang untuk memberikan arahan dalam kegiatan Halal Bihalal di Masjid At-Taqwa, Kelurahan Molosipat W, Kecamatan Kota Barat, Selasa (11/2/2025) malam.
Menurut Adhan, pergaulan bebas, penyalahgunaan narkoba, serta pengaruh budaya luar yang tidak sesuai dengan nilai-nilai agama menjadi ancaman serius bagi moralitas generasi muda. Ia berharap, remaja masjid bisa ambil peran untuk perangi hal tersebut.
“Remaja masjid harus mengambil peran yang lebih besar dalam membentuk karakter pemuda yang berakhlak dan beriman kuat,” kata Adhan Dambea.
Lebih lanjut, Adhan menekankan pentingnya keterlibatan aktif remaja masjid dalam berbagai kegiatan di masjid untuk membentengi diri dari pengaruh negatif yang semakin marak. Dirinya ingin melihat generasi muda Gorontalo lebih aktif di masjid.
“Remaja masjid bukan hanya sekadar organisasi, tetapi menjadi wadah bagi anak-anak muda untuk belajar agama, mempererat ukhuwah, dan menghindari hal-hal yang bisa merusak masa depan mereka,” ujar Adhan.
Menurut Adhan, remaja masjid juga harus berperan sebagai agen perubahan di lingkungan sosial masing-masing, dengan membangun komunitas yang sehat dan menjauhkan diri dari aktivitas yang dapat merusak moral dan mental.
“Jika masjid aktif, dan remaja masjid kuat, Insya Allah anak-anak muda kita tidak akan terseret dalam pengaruh buruk. Masjid harus menjadi tempat di mana mereka bisa belajar, berkumpul, berdiskusi, dan mendapatkan bimbingan,” lanjutnya.
Adhan menambahkan, sebagai generasi penerus bangsa, pemuda harus mendapatkan pembinaan yang baik, baik di rumah maupun di lingkungan sekitar. Ia bilang, keadaan tidak bisa disalahkan, tetap harus melakukan tindakan.
“Pemuda adalah aset bangsa, dan jika kita tidak membimbing mereka, kita akan kehilangan generasi yang seharusnya menjadi pemimpin masa depan,” imbuhnya.
Selain itu, Adhan juga mengajak orang tua untuk lebih aktif dalam membimbing dan mengarahkan anak-anak mereka agar lebih dekat dengan masjid dan menjauhi hal-hal yang dapat merugikan mereka.
“Anak-anak kita butuh contoh dan bimbingan. Jika di rumah mereka mendapatkan pendidikan yang baik, dan di luar mereka aktif di masjid, Insya Allah kita bisa membangun generasi yang tangguh dan berakhlak mulia,” tutupnya.
Sebagai bagian dari komitmennya untuk mendukung peran remaja masjid, Adhan mengungkapkan bahwa selama masa kepemimpinannya, ia akan mendorong lebih banyak program khusus bagi remaja masjid di Gorontalo.
Program-program tersebut meliputi pelatihan dan pendidikan agama, serta memberikan bimbingan agama secara rutin di masjid-masjid agar pemuda lebih memahami Islam dengan baik.
Selain itu, Adhan juga akan mengembangkan keterampilan remaja masjid dengan menyediakan pelatihan keterampilan yang bermanfaat, seperti kewirausahaan, kepemimpinan, dan teknologi.
“Kami juga akan memasifkan gerakan anti narkoba dan pergaulan bebas, serta membentuk kelompok-kelompok remaja masjid yang aktif dalam kampanye penyuluhan bahaya narkoba dan pergaulan bebas,” ujar Adhan.
Tidak hanya itu, Adhan juga akan memberdayakan sosial dan ekonomi dengan mengembangkan program usaha kecil berbasis masjid yang melibatkan remaja dalam kegiatan ekonomi produktif.
“Kami juga akan mendorong keterlibatan pemuda dalam aksi sosial, seperti berbagi makanan untuk kaum dhuafa, membersihkan lingkungan masjid, dan kegiatan kemanusiaan lainnya,” tambahnya.
Adhan menegaskan, jika ingin melihat perubahan, harus ada yang bergerak. Ia bilang, pemerintah siap mendukung setiap inisiatif yang dapat memperkuat peran remaja masjid dalam membangun generasi muda yang lebih baik.
Di akhir sambutannya, Adhan mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk pemerintah, tokoh agama, dan orang tua, untuk bersama-sama mendukung pengembangan remaja masjid dan membangun ekosistem yang kondusif bagi generasi muda.
“Mari kita bangun Gorontalo yang lebih baik dengan melibatkan anak-anak muda dalam kegiatan positif. Jangan biarkan mereka terjerumus dalam hal-hal yang merusak masa depan mereka,” ucapnya
“Bersama, kita bisa menciptakan generasi yang cerdas, berakhlak, dan memiliki semangat keislaman yang kuat,” pungkas Adhan.