Hibata.id – Dalam sebuah survei global yang dilakukan oleh salah satu lembaga penelitian kuliner terkemuka, makanan tradisional Indonesia baru-baru ini dinobatkan sebagai salah satu yang terlezat di dunia.
Survei ini melibatkan ribuan responden dari berbagai negara, yang mengevaluasi berbagai aspek seperti rasa, keunikan, dan cara penyajian makanan dari berbagai negara.
Indonesia, yang dikenal dengan kekayaan kuliner tradisionalnya, berhasil menempatkan beberapa hidangannya di posisi teratas.
Diantara beragam makanan tersebut, Rendang, Nasi Goreng, dan Sate menjadi tiga besar yang paling diakui kelezatannya oleh responden dari seluruh dunia.
Rendang, hidangan khas Minangkabau yang terbuat dari daging sapi yang dimasak dengan santan dan bumbu rempah-rempah selama berjam-jam, mendapatkan pujian khusus untuk kedalaman rasa dan teksturnya yang unik.
Nasi Goreng, sajian serba guna yang dapat ditemukan di seluruh nusantara, dipuji karena kepraktisannya dan variasi rasa yang kaya. Sementara itu, Sate, daging yang dibumbui dan dipanggang di atas arang, diakui karena kemudahannya dalam penyajian dan kelezatan bumbunya.
Baca Juga: 10 Tips Membangun Bisnis Kuliner di Indonesia
Penelitian ini juga menyoroti pentingnya makanan tradisional dalam mempertahankan identitas budaya suatu bangsa.
“Makanan tradisional tidak hanya tentang rasa, tapi juga cerita dan tradisi yang dibawanya. Indonesia kaya akan kedua aspek tersebut, dan itulah yang membuat kuliner tradisionalnya begitu menonjol di kancah internasional,” ujar Dr. Amanda Yang, kepala peneliti dari lembaga tersebut.
Pengakuan ini diharapkan dapat meningkatkan minat wisatawan internasional untuk mengunjungi Indonesia dan menjelajahi kekayaan kuliner yang ditawarkan.
Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, telah menyatakan akan memanfaatkan hasil survei ini untuk mempromosikan kuliner Indonesia di panggung dunia.
“Ini adalah kesempatan emas untuk memperkenalkan dan mempromosikan kekayaan kuliner Indonesia kepada dunia. Kami akan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan bahwa makanan tradisional Indonesia dapat diakses lebih luas lagi, tidak hanya di Indonesia tapi juga di mancanegara,” kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno.
Dengan pengakuan ini, diharapkan kuliner Indonesia dapat semakin dikenal dan dicintai oleh masyarakat global, sekaligus membuka peluang lebih besar bagi pelestarian dan pengembangan makanan tradisional Indonesia di masa depan.
