– Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat. Ketahui juga di mana tempat paling aman untuk berlindung.
Baca Juga: 70 Gempa Bumi Tektonik Getarkan Sulut dalam Sepekan
– Belajar melakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.
– Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.
– Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.
– Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi
– Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.
– Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.
– Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air.
Saat Terjadi Gempa Bumi:
– Jika Anda berada dalam bangunan: lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.
– Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.
– Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.
– Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.
– Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.
Setelah Terjadi Gempa Bumi:
– Jika Anda berada di dalam bangunan: keluar dari bangunan tersebut dengan tertib; jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa;periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K; telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.
– Periksa lingkungan sekitar Anda: apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.
– Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa,karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.
– Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.
– Dengarkan informasi mengenai gempabumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.
– Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.
– Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan demi keamanan dan keselamatan kita semuanya.