Editorial

Makin Mahal, Simak Tips Menghemat Beras Jelang Ramadan

×

Makin Mahal, Simak Tips Menghemat Beras Jelang Ramadan

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi Beras Mahal, Nenek tua geram dengan kenaikan harga beras/Hibata.id
Ilustrasi Beras Mahal, Nenek tua geram dengan kenaikan harga beras/Hibata.id

Hibata.id – Ramadan adalah bulan yang penuh berkah, di mana umat Muslim di seluruh dunia menjalankan ibadah puasa. di Gorontalo, salah satu persiapan yang penting menjelang bulan Ramadan adalah memastikan ketersediaan bahan pangan pokok, seperti beras.

Beras menjadi komoditas penting yang konsumsinya cenderung meningkat selama Ramadan dan Lebaran. Namun, kenaikan permintaan ini seringkali diikuti dengan kenaikan harga.

Baca Juga:

Warga Gorontalo Resah Dengan Jual Beli Handphone Daur Ulang

Caleg Nasdem di Bone Bolango Diduga Gunakan Ijazah Palsu, Kok Bisa?

Diskominfo Bone Bolango Bakal Sediakan Wifi Publik Untuk Masyarakat

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengelola konsumsi beras dengan bijak agar dapat menghemat pengeluaran. Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda terapkan untuk menghemat beras jelang Ramadan:

Baca Juga:  Makna di Balik Ucapan Ramadhan Kareem dan Ramadhan Mubarak

1. Ukur Porsi Beras dengan Tepat

Mulailah dengan mengukur porsi beras yang Anda masak setiap hari dengan lebih akurat. Mengukur beras dapat membantu menghindari pemborosan karena memasak lebih dari yang dibutuhkan. Gunakan takaran beras yang konsisten dan sesuaikan dengan jumlah anggota keluarga yang akan makan.

2. Manfaatkan Sisa Beras

Jika Anda memiliki sisa beras, jangan buru-buru membuangnya. Sisa beras bisa diolah menjadi berbagai makanan lezat, seperti nasi goreng, bubur, atau bahkan kue beras. Dengan memanfaatkan sisa beras, Anda tidak hanya menghemat beras tetapi juga mengurangi limbah makanan.

3. Alternatif Pengganti Beras

Baca Juga:  Apakah Gerakan Mahasiswa Sekarang Masih Independen?

Mencari alternatif pengganti beras bisa menjadi cara cerdas untuk menghemat konsumsi beras selama Ramadan. Beberapa pilihan seperti jagung, singkong, atau kentang dapat dijadikan sumber karbohidrat. Selain itu, mencoba berbagai resep baru dengan bahan pengganti beras ini dapat menambah variasi menu buka puasa dan sahur.

4. Memaksimalkan Konsumsi Biji-bijian

Biji-bijian seperti quinoa, barley, atau couscous bisa menjadi alternatif pengganti beras yang kaya akan nutrisi. Meskipun harga per kilogramnya mungkin lebih tinggi dibandingkan beras, biji-bijian ini lebih mengenyangkan sehingga konsumsinya bisa lebih hemat.

5. Belanja Beras Secara Bijak

Membeli beras dalam jumlah besar biasanya lebih ekonomis dibandingkan membeli dalam kemasan kecil. Namun, pastikan Anda memiliki tempat penyimpanan yang tepat agar beras tidak cepat rusak. Membandingkan harga dan kualitas beras di berbagai tempat juga dapat membantu Anda mendapatkan penawaran terbaik.

Baca Juga:  Banggai dan Potret Suram Kabupaten Layak Anak

6. Batasi Makan Di Luar

Selama bulan Ramadan, coba untuk membatasi makan di luar. Memasak di rumah tidak hanya lebih sehat tetapi juga lebih hemat. Anda bisa mengontrol penggunaan beras dan bahan makanan lainnya dengan lebih efisien.

7. Edukasi Keluarga

Mengedukasi anggota keluarga tentang pentingnya menghemat beras dan bahan makanan lainnya sangat penting. Dengan pemahaman yang baik, seluruh anggota keluarga akan lebih sadar untuk tidak boros dan lebih menghargai makanan yang tersedia.

**Cek berita, artikel dan konten lainnya di GOOGLE NEWS
Example 120x600