Hibata.id – Pemerintah Kabupaten Buton Tengah (Buteng) terus memperkuat sektor perikanan dan kelautan melalui kerja sama strategis. Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Buteng, Muhammad Rijal, melakukan kunjungan kerja ke Balai Perikanan Budidaya Laut (BPBL) Ambon guna membahas rencana pengembangan budidaya perikanan, termasuk rumput laut, lobster, serta ikan konsumsi dan ikan hias.
Kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya yang dilakukan Pj Bupati Buteng di Balai Pendidikan dan Pelatihan Perikanan (BPPP). Dalam pertemuan tersebut, Rijal menekankan pentingnya inovasi dalam budidaya laut guna meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan nelayan setempat.
Optimalisasi Potensi Perikanan Buton Tengah
“Kami melihat potensi besar dalam pengembangan budidaya lobster mutiara, rumput laut, ikan kakap putih, serta produksi benih dan pembesaran ikan konsumsi di keramba yang ada di Buteng. Kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat pesisir,” ujar Rijal dalam keterangannya, Jumat (21/2/2025).

Rijal menambahkan, letak geografis Buton Tengah yang strategis menjadi modal utama dalam pengembangan sektor kelautan dan perikanan. Namun, tantangan seperti keterbatasan teknologi dan kondisi perairan tetap menjadi perhatian utama.
Solusi Tantangan Perikanan di Buton Tengah
Menurut Rijal, salah satu solusi dalam meningkatkan efektivitas sektor perikanan adalah pemilihan mesin kapal yang sesuai dengan kondisi geografis perairan Buton Tengah. “Masukan dari pertemuan ini sangat berharga, terutama terkait penggunaan teknologi tepat guna untuk meningkatkan produktivitas nelayan,” jelasnya.
Selain itu, Pemkab Buteng bersama BPBL Ambon juga membahas program penyuluhan dan pelatihan bagi para pembudidaya guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia di sektor perikanan.
“Kami menekankan pentingnya Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Pemkab Buteng dan BPBL Ambon agar pengembangan sektor perikanan dapat berjalan secara berkelanjutan,” ujar Rijal.
Dukungan BPBL Ambon untuk Penguatan Budidaya Perikanan
Kepala BPBL Ambon, Sarwono, menyambut baik inisiatif kerja sama ini dan menegaskan kesiapan pihaknya dalam mendukung peningkatan produktivitas perikanan di Buton Tengah.
“Kami siap berkolaborasi untuk mendorong inovasi dan efisiensi dalam sektor perikanan, termasuk dalam penerapan teknologi budidaya yang lebih modern dan ramah lingkungan,” kata Sarwono.
Setelah sesi diskusi, kunjungan dilanjutkan dengan survei langsung ke lokasi budidaya lobster, ikan hias, dan rumput laut di BPBL Ambon.
“Melalui kerja sama ini, kami berharap kesejahteraan para pembudidaya dapat meningkat serta pertumbuhan ekonomi berbasis kelautan di Buton Tengah semakin berkembang,” tutup Rijal.