Scroll untuk baca berita
Kabar

LHKPN: Kadis PUPR Aries Nurjadin Pejabat Pemprov Gorontalo Terkaya, Ini Daftarnya

×

LHKPN: Kadis PUPR Aries Nurjadin Pejabat Pemprov Gorontalo Terkaya, Ini Daftarnya

Sebarkan artikel ini
Tangkapan layar LHKPN yang disandingkan dengan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Gorontalo, Aries Nurjadin Ardianto/Hibata.id
Tangkapan layar LHKPN yang disandingkan dengan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Gorontalo, Aries Nurjadin Ardianto/Hibata.id

Hibata.id – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merilis Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) tahun 2024 yang mengungkap kesenjangan mencolok kekayaan pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Gorontalo.

Aries Nurjadin Ardianto tercatat sebagai pejabat paling kaya, sementara Reflin Buata menjadi yang paling rendah.

Scroll untuk baca berita

Berdasarkan data yang diakses melalui laman resmi KPK elhkpn.kpk.go.id, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPR-PKP) Provinsi Gorontalo Aries Ardianto, menempati posisi teratas dengan total kekayaan mencapai Rp7,9 miliar.

Angka ini jauh melampaui pejabat lain, termasuk Yana Yanti Suleman, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, yang melaporkan kekayaan senilai Rp6,1 miliar.

Baca Juga:  Viral Foto Diduga Abidzar Al Ghifari Pamer Alat Vital

Deretan pejabat lainnya yang masuk dalam jajaran terkaya versi LHKPN 2024 antara lain:

  • Wardoyo Pongoliu (Kadis Tenaga Kerja, ESDM dan Transmigrasi): Rp4,35 miliar
  • Sofian Ibrahim (Sekretaris Daerah): Rp679.781.918
  • Bambang Trihandoko (Kepala BPBD): Rp4,29 miliar
  • Silanurainsyah Botutihe (Kelautan dan Perikanan): Rp4,19 miliar
  • Muh. Jamal Nganro (Perhubungan): Rp3,77 miliar
  • Muljady D. Mario (Pertanian): Rp3,67 miliar
  • Sri Wahyuni Daeng Matona (Kominfo): Rp2,99 miliar
Baca Juga:  Harga Cabai Rawit Naik, Ibu Rumah Tangga di Gorontalo Keluhkan Beban Belanja

Di sisi lain, Reflin Buata, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil serta Pemberdayaan Masyarakat Desa, tercatat memiliki harta paling rendah dengan nilai Rp458 juta.

Sementara itu, Sultan Kalupe dari Dinas Penanaman Modal dan PTSP melaporkan kekayaan Rp639 juta, disusul Budiyanto Sidiki (BPSDM) sebesar Rp670 juta dan Anang S. Otoluwa (Dinas Kesehatan) dengan Rp691 juta.

“LHKPN merupakan instrumen penting dalam mendorong transparansi dan akuntabilitas penyelenggara negara. Masyarakat bisa mengakses data ini secara terbuka dan turut mengawasi kekayaan para pejabat,” ujar Juru Bicara KPK, Ali Fikri, dalam keterangan tertulis.

Baca Juga:  Bahaya Pakaian Cabo, Pria ini Terkena Penyakit Kulit Mengerikan

Laporan LHKPN diwajibkan bagi seluruh penyelenggara negara sebagai bagian dari upaya pencegahan tindak pidana korupsi.

Setiap tahun, KPK mempublikasikan data tersebut untuk memperkuat budaya integritas dan membangun kepercayaan publik terhadap lembaga pemerintahan.

Masyarakat dapat mengecek laporan lengkap kekayaan pejabat Pemprov Gorontalo tahun 2024 melalui situs resmi elhkpn.kpk.go.id. Pengawasan publik terhadap laporan kekayaan ini diharapkan terus meningkat untuk mendorong pemerintahan yang bersih dan transparan.

**Cek berita dan artikel terbaru di GOOGLE NEWS dan ikuti WhatsApp Channel
Example 120x600