Hibata.id – Sungai Bone, merupakan salah satu sungai terbesar di Provinsi Gorontalo. saat ini sungai itu menjadi lokasi favorit para pemilik kendaraan untuk mencuci kendaraan mereka secara gratis.
Berlokasi di kompleks Jembatan Talumolo II, Kelurahan Talumolo, Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo, tempat ini ramai didatangi kendaraan dari pagi hingga sore hari.
Dalam beberapa bulan terakhir, kendaraan roda dua, roda tiga, hingga roda empat terlihat bergantian memasuki kawasan ini untuk membersihkan kendaraan mereka.
Bahkan, truk besar dan mobil mewah juga tak mau ketinggalan memanfaatkan fasilitas alami ini.
Pinggiran Sungai Bone dipilih karena tepiannya yang dangkal dan luas, memungkinkan kendaraan besar seperti truk untuk dengan mudah dicuci tanpa harus mengeluarkan biaya.
Ismail, seorang sopir truk, mengungkapkan bahwa mencuci kendaraan di Sungai Bone sangat membantu mereka menghemat biaya operasional.
“Kalau di tempat pencucian biasa, biaya yang dikenakan bisa mencapai Rp50 ribu bahkan lebih. Tergantung jenis kendaraan dan tingkat kotorannya. Di sini, kami bisa mencuci gratis dan menikmati pemandangan sungai,” ujarnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Bahtiar, seorang pengemudi becak motor atau bentor. Ia mengatakan bahwa mencuci di Sungai Bone tidak hanya menghemat uang, tetapi juga menjadi momen untuk menikmati keindahan alam sekitar.
“Kami bisa mandi sekaligus mencuci kendaraan di sini. Pemandangan di sekitar sungai ini sangat indah, terutama saat sore hari,” katanya.
Keindahan Sungai Bone memang menjadi daya tarik tersendiri. Letaknya yang strategis, hanya lima menit perjalanan dari pusat Kota Gorontalo, membuat sungai ini mudah diakses oleh warga dan wisatawan.
Selain digunakan untuk mencuci kendaraan, kawasan ini juga sering dikunjungi warga untuk menikmati suasana sungai yang segar dan sejuk.
Namun, penggunaan sungai sebagai tempat pencucian kendaraan memunculkan kekhawatiran terkait dampaknya terhadap lingkungan. Air sungai berisiko tercemar oleh oli, sabun, dan kotoran kendaraan.
Oleh karena itu, diperlukan perhatian lebih pihak terkait dan masyarakat untuk menjaga kelestarian Sungai Bone agar tetap menjadi aset alam yang berharga bagi Gorontalo.
