Hibata.id – Warga Dusun Waolo, Desa Molutabu, Kecamatan Kabila, Bone Bolango akan segera menikmati akses jalan baru yang lebih representatif.
Pemerintah Kabupaten Bone Bolango bekerja sama dengan Kodim 1304/Gorontalo melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) akan membangun jalan tersebut guna memperlancar mobilitas warga dan membuka potensi ekonomi lokal.
Pembangunan ini ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Bupati Bone Bolango Ismet Mile dan Komandan Kodim 1304/Gorontalo Kolonel Arm Asep Ridwan di Bandayo Rumah Dinas Bupati, Rabu (18/6/2025).
“Program ini menjadi langkah awal kerja sama strategis antara pemerintah daerah dan TNI, untuk memanfaatkan sumber daya, keahlian, dan fasilitas yang kami miliki bersama,” ujar Bupati Ismet Mile.
Ia menegaskan, pembangunan jalan di Dusun Waolo akan dibiayai melalui dana Dinas PUPR-PR Bone Bolango sebesar Rp1 miliar. Pekerjaan tersebut akan dilakukan secara swakelola bersama pihak TNI.
Bupati Ismet Mile menyebutkan, jalan yang dibangun akan sangat membantu masyarakat dalam mengangkut hasil pertanian seperti kemiri, jagung, dan kacang.
Selain itu, akses menuju lokasi wisata air terjun di wilayah tersebut akan lebih mudah dijangkau, sehingga berpotensi mendongkrak pendapatan warga.
“Ini tidak hanya soal infrastruktur, tetapi juga membuka peluang peningkatan kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.
Komandan Kodim 1304/Gorontalo, Kolonel Arm Asep Ridwan, menambahkan bahwa rencana pembangunan melalui TMMD ini telah melalui pembahasan panjang, mulai dari Musrenbang desa hingga tingkat kabupaten. Lokasi Dusun Waolo pun telah ditetapkan sejak akhir 2024 sebagai titik pelaksanaan TMMD tahun ini.
“Pelaksanaan TMMD dijadwalkan mulai minggu ketiga Juli 2025. Namun, akan diawali dengan pra-TMMD agar pelaksanaan utamanya yang hanya berlangsung sebulan bisa berjalan efektif,” katanya.
Menurutnya, pelaksanaan pra-TMMD penting agar pembangunan tidak terkendala waktu dan dapat selesai tepat sasaran.
Kolonel Asep juga mengajak masyarakat untuk turut serta dalam kegiatan pembangunan ini, karena tujuan utama TMMD adalah memperkuat kemanunggalan TNI dan rakyat di wilayah terpencil.
“Keterlibatan warga sangat kami harapkan. TMMD bukan hanya membangun fisik, tetapi juga membangun semangat gotong royong dan kemandirian desa,” tegasnya.
