Hibata.id – Wakil Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Gorontalo, Hamzah Muslimin, memanfaatkan masa reses persidangan pertama tahun 2024-2025 untuk menyerap aspirasi warga di Sabua, Kelurahan Tenda, Kecamatan Hulonthalangi, Kota Gorontalo, Jumat (15/11/2024).
Dalam kegiatan yang melibatkan sejumlah dinas terkait dan lintas komisi, permintaan bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) menjadi topik utama.
Hamzah menyebutkan, kebutuhan warga akan dukungan modal usaha menjadi hal yang paling banyak disampaikan. “Permintaan masyarakat lebih fokus pada dinas sosial, terutama bantuan UEP. Itu yang paling banyak ditanyakan,” ujarnya usai reses.
Program UEP bertujuan meningkatkan kapasitas ekonomi masyarakat melalui bantuan modal bagi kelompok usaha atau individu berpotensi, namun terkendala oleh keterbatasan modal.
Bantuan ini sering kali terintegrasi dengan Program Pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga (PEKKA), yang khusus memberdayakan perempuan sebagai tulang punggung keluarga.
Komitmen untuk Merealisasikan Aspirasi
Hamzah menegaskan, pihaknya akan segera mengoordinasikan permintaan warga dengan Dinas Sosial dan lembaga terkait lainnya.
“Kita akan tindak lanjuti dan koordinasikan permintaan ini, khususnya terkait UEP dan PEKKA. Semua ini ada kaitannya dengan dinas sosial,” ungkapnya.
Selain UEP, Hamzah juga memaparkan bahwa program pribadinya, yang sudah berjalan sejak 2019, terus memberikan manfaat bagi masyarakat.
Lewat Posko SHM (Sahabat Hamzah Muslimin) Center, ia menyediakan bantuan logistik seperti tenda, kursi, dan lampu secara gratis untuk warga yang membutuhkan.
“Masyarakat cukup menghubungi posko kami. Semua bantuan, mulai dari pemasangan hingga pembongkaran, kami lakukan tanpa biaya,” kata Hamzah.
Program ini disebut telah membantu ribuan warga di Kota Gorontalo, khususnya mereka yang sedang menghadapi musibah.
Mengurangi Kemiskinan Melalui Pemberdayaan Ekonomi
Program bantuan UEP dan PEKKA menjadi salah satu upaya pemerintah dalam mengurangi angka kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Di wilayah seperti Sabua, bantuan ini diharapkan mampu menggerakkan kemandirian ekonomi warga.
Hamzah juga mengimbau masyarakat untuk terus aktif menyampaikan aspirasi kepada pemerintah dan DPRD. “Dengan sinergi antara masyarakat, pemerintah, dan DPRD, kita bisa mewujudkan Gorontalo yang lebih sejahtera,” tutupnya.